Capo di fret 2
Intro : C Caug C6 C
C Caug
sudah di kepala dua..
C6 C7
harus mulai dari mana..?
F
ambisiku bergejolak
C
antusias tak karuan
D
banyak mimpi-mimpi
G
yang 'kan kukejar..
C Caug
lika-liku perjalanan
C7 C7
ku terjebak sendirian..
F
tumbuh dari kebaikan
C
bangkit dari kesalahan
D
berusaha pendamkan
G
kenyataan bahwa..
Reff :
C
takut tambah dewasa
Caug
takut aku kecewa
C6 C7
takut tak seindah yang kukira..
F
takut tambah dewasa
C
takut aku kecewa
D G
takut tak sekuat yang kukira..
Am
aku tetap bernafas
G
meski sering tercekat
F
aku tetap bernafas
Fm C
meski aku tak merasa bebas..
Int. C Caug C6 Caug
C Caug
pertengahan dua lima..
C6 C7
selanjutnya bagaimana..?
F
banyak mimpi yang terkubur
C
mengorbankan waktu tidur
D
ku tak tahu apalagi
G
yang 'kan kukejar..
Reff :
C
takut tambah dewasa
Caug
takut aku kecewa
C6 C7
takut tak seindah yang kukira..
-Em F
takut tambah dewasa..
C
takut aku kecewa..
D G
takut tak sekuat yang kukira..
-E Am
aku tetap bernafas
G
meski sering tercekat
-Em F
aku tetap bernafas
Fm C C7
meski aku tak merasa bebas hoo..
Em-F
ma-af jika..
D G G# Am G
belum seturut yang dipinta..
F
maaf jika..
D G
seperti tak tahu arah..
Reff :
C
aku sudah dewasa..
Caug
aku sudah kecewa..
C6 C7
memang tak seindah yang kukira..
F
aku sudah dewasa..
C
aku sudah kecewa..
D Em F G
memang tak sekuat yang kukira..
-E Am
aku tetap bernafas
G
meski sering tercekat
-Em F
aku tetap bernafas
Fm (C)
meski aku tak merasa bebas..
C
(takut tambah dewasa..)
hou hu uu..
Caug
(takut aku kecewa..)
C6
(takut tak seindah yang kukira..)
C7 -Em
memang tak seindah yang kukira..
F
(takut tambah dewasa..)
C
(takut aku kecewa..)
D G
memang tak sekuat yang kukira..
(takut tak sekuat yang kukira..)
-E Am E
engkau tetap bernafas
G D
meski sering tercekat..
F
engkau tetap bernafas
Fm C
dan langkahmu 'kan terasa bebas..
Fm C
dan hatimu 'kan terasa bebas..
Fm (C)
dan jiwamu 'kan terasa bebas..
Outro : C Caug C6 Caug C
hemmmm..
Makna Lagu :
"Takut" adalah lagu tentang rasa cemas dan kebingungan yang sering muncul saat seseorang mulai tumbuh dewasa. Idgitaf dengan jujur menggambarkan pergulatan batin generasi muda yang dihadapkan pada ekspektasi, realita hidup, dan tekanan untuk selalu kuat.
Lagu ini menyuarakan sisi manusia yang jarang diungkap: rasa takut gagal, takut kecewa, takut tak mampu memenuhi harapan orang lain—dan bahkan takut menghadapi diri sendiri. Tapi dalam kejujuran itu, juga tersimpan harapan: bahwa tidak apa-apa merasa takut, karena itu bagian dari menjadi manusia.
Ini adalah lagu yang merangkul, bukan menghakimi. Lagu yang berkata, “Kamu nggak sendiri. Aku juga takut.”